Langsung ke konten utama

RESENSI BUKU: SELAMAT TINGGAL

SELAMAT TINGGAL

(Sumber: Gramedia.com)

Malang, LPM AQUA-Jumat (11/03/2022) Tere Liye menulis novel Selamat Tinggal ini tentu bukan tanpa alasan. Semakin maraknya penjualan buku bajakan menjadikan ia salah satu penulis yang lantang menyuarakan ‘haramnya’ penjualan buku bajakan. Di dalam novel ini, bukan hanya buku bajakan yang disinggung penulis, melainkan semua hal yang menyangkut jual beli barang palsu.

Jam terbang Tere Liye yang luar biasa dalam bidang ini tentu tidak dapat diragukan lagi. Kemampuannya membawakan cerita, membangun konflik, dan menyindir para pembajak serta penikmat barang bajakan, disertai bumbu manis kisah cinta sang tokoh, dijamin tidak akan membuat pembaca bosan.  Banyak pemikiran baru yang akan terbuka setelah pembaca menyelesaikan buku ini, salah satunya rasa penasaran akan siapa sebenarnya sosok Sutan Pane itu.

Namun sayangnya, dalam novel ini terlihat sekali rasa jengkel sang penulis. Beberapa pembaca mungkin akan sedikit tidak nyaman dengan banyaknya sindiran yang diketik berulang. Selain itu, tokoh yang ada pun dibuat memiliki permasalahan yang serupa, menjadikan tokoh-tokohnya terasa monoton.

Selamat membaca! (dh)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

CERPEN JEJAK DI UJUNG SENJA - YAHYA AHMAD KURNIAWAN

  Jejak di Ujung Senja  karya: Yahya Ahmad Kurniawan Di sebuah desa kecil yang dikelilingi oleh pegunungan hijau, hiduplah seorang pemuda bernama Arif. Setiap sore, saat matahari mulai merunduk di balik bukit, Arif selalu berjalan ke tepi danau yang tenang. Danau itu adalah tempat favoritnya, tempat di mana ia bisa merenung dan melupakan segala beban hidup.  Suatu hari, saat Arif duduk di tepi danau, ia melihat seorang gadis asing yang sedang menggambar. Rambutnya panjang dan berkilau seperti sinar matahari, dan senyumnya mampu menghangatkan hati siapa pun yang melihatnya. Arif merasa tertarik dan mendekatinya.  “Nama saya Arif,” katanya dengan suara pelan.  Gadis itu menoleh dan tersenyum. “Saya Lila. Saya baru pindah ke desa ini.”  Mereka pun mulai berbincang. Lila bercerita tentang kota asalnya yang ramai, sementara Arif menceritakan keindahan desa danau yang mereka tempati. Sejak saat itu, mereka menjadi teman akrab. Setiap sore, mereka bertemu di tepi ...

RESENSI BUKU: PERTEMUAN DUA HATI

PERTEMUAN DUA HATI (Sumber: bukabuku.com) A.                Identitas Buku a)                  Judul Buku                  : Pertemuan Dua Hati b)                  Pengarang                   : Nh. Dini c)                   Penerbit                      : Gramedia Pustaka Utama Jakarta d)                  Tahun Terbit  ...

Lagi dan lagi serangan KKB di Yahukimo : Pembunuhan Guru dan dan Serang Nakes 2 hari berturut-turut

Pada Jumat, 21 Maret 2025, serangan brutal oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang diklaim oleh Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) terjadi di Distrik Anggruk, Kabupaten Yahukimo, Papua pegunungan, terhadap para guru honorer dan tenaga kesehatan (Nakes) di daerah tersebut, berdasarkan hasil olah TKP serangan itu dilakukan oleh para kelompok pelaku selama 2 hari berturut-turut serta dilakukan oleh 15 orang memakai penutup wajah dan bersenjata tajam. Dalam kejadian ini menewaskan seorang guru honorer yang bernama Rosalia Rerek Sogen serta 7 orang lainya mengalami luka-luka. Selain itu fasilitas sekolah dan rumah para guru tersebut ikut dirusak oleh para pelaku penyerangan. "Dari hasil olah TKP, diketahui bahwa kejadian berlangsung selama dua hari berturut-turut. Kelompok pelaku yang berjumlah sekitar 15 orang menyerang guru-guru honorer menggunakan senjata tajam," tutur Kaops Damai Cartenz 2025, Brigjen Faizal Ramadhanidi dikutip da...