Langsung ke konten utama

INFOGRAFIS: KEPITING BIOLA: KEPITING KECIL BAK VIOLINIST

KEPITING BIOLA: KEPITING KECIL BAK VIOLINIST

Doc. LPM AQUA


Malang, LPM AQUA-Kamis (13/01/2022) Sesuai dengan namanya, kepiting kecil genus Uca ini merupakan kepiting yang unik. Kepiting biola atau fiddler crab memiliki bagian tubuh yaitu salah satu capitnya yang berukuran besar, bahkan hampir seberat tubuhnya. Capit besar ini berfungsi dalam pelindungan diri dari predator, menggali liang, dan menarik perhatian kepiting betina saat musim kawin. Hanya kepiting biola jantan yang memiliki capit besar di tubuhnya. Capit yang besar membantu menunjukan seberapa besar dominasi mereka.

Kepiting kecil yang lucu ini dinamakan kepiting biola karena perilakunya saat menarik perhatian kepiting biola betina dengan menggerakan capit besarnya yang berirama seperti sedang bermain biola. Tak jarang dalam musim kawin, kepiting biola jantan akan bertarung dengan jantan lain untuk memperebutkan kepiting biola betina. Kepiting biola jantan akan menggunakan capit besarnya untuk bertarung. Selama pertarungan, kepiting biola jantan beresiko kehilangan capit besarnya. Namun jangan khawatir, karena capit besar yang putus dapat tumbuh kembali di tempat yang berbeda saat proses moulting atau berganti cangkang. Kepiting biola betina akan tertarik dengan ukuran capit kepiting biola jantan. Hal ini berkaitan dengan kemampuan dalam menggali pasir untuk proses inkubasi telur-telurnya.

Kepiting biola memiliki warna yang bermacam, mulai dari hitam, coklat, merah dan putih. Kepiting biola hidup di ekosistem mangrove dengan ukuran berkisar 5-8 cm. Mereka menggali liang sedalam 61 cm untuk melindungi diri dari air pasang dengan cara menutup pintu masuk liang. Liang ini digunakan sebagai perlindungan, inkubasi dan hibernasi.

Kepiting biola merupakan detritivor yaitu organisme pemakan detritus. Detritus sendiri merupakan sisa-sisa dari hewan dan tumbuhan yang telah mati. Makanan kepiting biola terdiri dari alga, detritus, bakteri dan tumbuhan rawa yang telah mati yang terdapat di tanah. Kepiting biola menggunakan capitnya yang kecil akan memakan sebagian sedimen tanah. Selanjutnya kepiting biola akan menyaringnya dan sedimen tersebut akan dikeluarkan menjadi bola-bola kecil.

Kepiting biola memiliki peranan yang penting dalam ekosistem mangrove. Dengan perilaku makannya sebagai detritivor menyebabkan tanah menjadi teraduk. Selain itu tanah juga terhindar dari kondisi anaerobik yaitu kondisi lingkungan tanpa oksigen.(raa)

 



Sumber:

https://kidadl.com/animal-facts/fiddler-crab-facts

https://hewanpedia.com/kepiting-uca-atau-kepiting-fiddler/

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Resensi Buku: The 5 Levels of Leadership

  gambar: media.oiipdf.com Oleh : Mutahassin Bilhaq   Identitas Buku Judul               : The 5 Levels of Leadership Penulis            : John C. Maxwell Penerbit          : Center Street Tahun Terbit   : 2011 Halaman         : 452 halaman Kategori          : Leadership Bahasa             : Inggris Harga              : $17.66 Ringkasan "Leadership is one of my passions. So is teaching it. I’ve dedicate more than thirty years of my life to helping others learn what I know about leading. In fact, I spend about eight days every year teaching l...

HARIAN AQUA (Vol. 33): HARGA BBM NAIK, APA KATA MAHASISWA?

Harga BBM Naik, Apa Kata Mahasiswa? (Sumber: garta.com) Malang, LPM AQUA -Selasa (12/09/2022), BBM atau singkatan dari bahan bakar minyak merupakan jenis bahan bakar yang dihasilkan dari suatu pengilangan ( refining) minyak mentah ( crude oil ). Minyak mentah yang berasal dari perut bumi ini diolah dalam pengilangan dahulu untuk menghasilkan suatu produk-produk minyak yang termasuk di dalamnya yaitu BBM. Pemerintah pada S abtu, 3 September 2022, resm i menaikkan harga BBM atau menghapus subsidi BBM. Berbagai tanggapan menanggapi kenaikan dari harga BBM tidak menyurutkan langkah pemerintah. Harga Solar dari Rp 5.150 menjadi Rp 6.800 per liter. Pertalite naik dari Rp 7.650 menjadi Rp 10.000 per liter. Sedangkan pertamax yang non-subsidi naik di harga Rp 14.500 dari sebelumnya Rp 12.500 per liter.      (Sumber: pertamina.com) Berbagai respon pun tertuai terutama dari kalangan mahasiswa. Para mahasiswa memberikan beragam tanggapan mengenai kenaikan BBM yang terjadi d...

RESENSI BUKU: SEIKHLAS AWAN MENCINTAI HUJAN

Seikhlas Awan Mencintai Hujan (Sumber: pustakabukubekas_pinterest.com) Malang, LPM AQUA -Jumat (25/03/2022) Buku ini mengajarkan cara bagaimana kita mengikhlaskan sesuatu yang kita sendiri tidak mau melepaskannya. Terkadang tuhan menghadirkan kehilangan bukan untuk ditangisi, tetapi untuk mengajari agar jangan terlalu dalam berharap pada seseorang. Tidak ada siapa pun yang akan sanggup kehilangan seseorang yang paling kita inginkan dalam hidup. Seseorang yang sangat kita harapkan untuk tinggal dan menua di bawah satu atap yang sama. Seseorang yang pernah kita bayangkan tentang menjalani suatu pagi dan menyambut matahari berdua bersama. Seseorang yang kepadanya ia pernah berencana membuat sepasang kursi, tempat di mana bisa duduk untuk menyaksikan langit senja. Seseorang yang kepadanya ia berjanji untuk saling menjaga hingga tutup usia.  Bagaimana bila nama yang kau sebut di sepertiga malammu bukan nama yang ingin Tuhan satukan denganmu?  Pada akhirnya, tidak ada yang mampu dil...