Gambar : manajemen-pemasaran.com |
Oleh : Mutahassin Bilhaq
Identitas
Buku
Judul :
marketing 3.0
Penulis :
Philip Kotler, Hermawan Kartajaya, Iwan Setiawan
Penerbit :
Wiley
Tahun
Terbit : 2010
Halaman :
179 halaman
Kategori :
Marketing
Bahasa : Inggris
Harga :
$16.82
Ringkasan
“Research suggests that although the number of creative people is much smaller than the number of working class people, their role in society is increasingly dominant. They are mostly innovators who create and use new technologies and concepts. In the collaborative world influenced by new wave technology, they are the hubs who connect consumers with one another. They are the most expressive and collaborative consumers who make the most use of social media. They influence the overall society with their lifestyles and attitudes. Their opinions toward the globalization paradoxes and issues in the society shape the opinions of others. As the most advanced members of society, they favor collaborative and cultural brands. As pragmatists, they criticize brands that have negative social, economic, and environmental impacts on people’s lives”. -hlm. 18
Nama Philip Kotler dan Hermawan Kartajaya
tentunya sudah tidak asing lagi di dunia marketing. Bagaimana tidak? Keduanya
sama-sama menyandang gelar bergengsi dalam dunia marketing. Philip Kotler:
Father of Modern Marketing (Wall Street Journal), sedangkan Hermawan
Kartajaya merupakan salah satu dari “50 Gurus Who Shaped the Future of
Marketing” (Chartered Institute of Marketing, Inggris). Marketing 3.0 sendiri
merupakan buku ke-5 hasil kolaborasi dari keduanya, kali ini berkolaborasi juga dengan Iwan Setiawan yang merupakan konsultan senior di MarkPlus, Inc. Buku ini
merupakan salah satu buku penting di dunia bisnis khususnya di bidang pemasaran,
sampai-sampai marketing 3.0 sudah di terjemahkan ke lebih dari 20 bahasa.
Pada era marketing 1.0, perusahaan hanya
fokus pada bagaimana menjual produk sebanyak mungkin, sisi pembeli atau konsumen
tidak dipikirkan sama sekali. Sedangkan tahap marketing 2.0, sebuah merek
diusahakan mempunyai ikatan emosional dengan konsumennya, tetapi hal tersebut
hanya menganggap konsumen sebagai individu yang pasif. Selanjutnya di era marketing
3.0 konsumen tidak lagi dianggap sebagai individu yang pasif, mereka juga
manusia yang punya akal, hati nurani, harapan, dll. Saat perusahaan menjalankan
etika bisnis dengan baik, maka konsumen akan menilai hal tersebut sebagai
sesuatu yang baik juga dan kemudian menggunakan produk atau jasa yang di
tawarkan. Marketing 3.0 terdiri dari 3 bagian dan 10 bab, yaitu :
·
Chapter
One :
Welcome to Marketing 3.0
·
Chapter
Two :
Future Model for Marketing 3.0
·
Chapter
Three : Marketing the Mission to
the Consumers
·
Chapter
Four : Marketing the Values
to the Employees
·
Chapter
Five : Marketing the Values
to the Channel Patners
·
Chapter
Six : Marketing the Vision
to the Shareholders
·
Chapter
Seven : Delivering
Socio-Cultural Transformation
·
Chapter
Eight : Creating Emerging
Market Entrepreneurs
·
Chaper
Nine : Striving for
Environmental Sustainability
·
Chapter
Ten : Putting It All
Together
Kelebihan
Penjelasan materi dari buku
ini di dukung oleh gambar atau ilustrasi untuk memudahkan pembaca mengingat
ilmu yang diberikan. Seperti yang sering saya sampaikan dalam beberapa
kesempatan sebelumnya, menurut sebuah penelitian
otak manusia memproses gambar 60.000 kali lebih cepat daripada tulisan.
Kekurangan
Pesatnya perkembangan teknologi dan informasi membuat buku ini seperti
sudah ketinggalan zaman. Tetapi, menurut saya masih banyak ilmu di dalam buku
ini yang masih relevan hingga sekarang. Pada kesempatan selanjutnya, saya akan
membahas Buku Marketing 4.0.
Komentar
Posting Komentar