Langsung ke konten utama

RESENSI BUKU: SEBUAH SENI UNTUK BERSIKAP BODO AMAT

SEBUAH SENI UNTUK BERSIKAP BODO AMAT

(Sumber: Windi Wulandari_pinterest.com)


Malang. LPM AQUA-Jumat (25/2/2022) Sebuah Seni Untuk Bersikap Bodo Amat karya Mark Manson merupakan sebuah buku yang mengajarkan sikap bodo amat dalam menjalani kehidupan. Buku self improvement ini juga menyampaikan pendekatan yang waras demi menjalani hidup yang baik. Buku ini merupakan buku Best Seller versi New York Times dan Globe and Mail. Buku ini juga sudah diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia.

Buku ini mengajarkan nilai-nilai kehidupan, bahwa dalam menjalani kehidupan diperlukan untuk tidak menjadi positif di setiap saat. Penulis, Mark Manson membuka pikiran pembaca bahwa terdapat hal-hal kecil yang tidak perlu dipermasalahkan dalam menjalani kehidupan. Buku ini juga mengajari untuk menjadi lebih cuek dan pada hal-hal yang kurang perlu dalam kehidupan sehari-hari.

Nilai bodo amat dalam buku ini juga diajarkan. Perhatian kita sebaiknya diarahkan ke hal yang benar, mendesak dan penting saja. Bukan memedulikan banyak hal. Dengan bersikap bodo amat sebenarnya akan menghasilkan hal besar dalam menjalani tantangan kehidupan. Selain itu kita juga harus berani berkata tidak pada hal yang tidak perlu. Hal ini diperlukan agar kita tidak kehilangan alasan dalam bertahan. Oleh karena itu kita perlu membatasi diri. (raa)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Resensi Buku: The 5 Levels of Leadership

  gambar: media.oiipdf.com Oleh : Mutahassin Bilhaq   Identitas Buku Judul               : The 5 Levels of Leadership Penulis            : John C. Maxwell Penerbit          : Center Street Tahun Terbit   : 2011 Halaman         : 452 halaman Kategori          : Leadership Bahasa             : Inggris Harga              : $17.66 Ringkasan "Leadership is one of my passions. So is teaching it. I’ve dedicate more than thirty years of my life to helping others learn what I know about leading. In fact, I spend about eight days every year teaching l...

HARIAN AQUA (Vol. 33): HARGA BBM NAIK, APA KATA MAHASISWA?

Harga BBM Naik, Apa Kata Mahasiswa? (Sumber: garta.com) Malang, LPM AQUA -Selasa (12/09/2022), BBM atau singkatan dari bahan bakar minyak merupakan jenis bahan bakar yang dihasilkan dari suatu pengilangan ( refining) minyak mentah ( crude oil ). Minyak mentah yang berasal dari perut bumi ini diolah dalam pengilangan dahulu untuk menghasilkan suatu produk-produk minyak yang termasuk di dalamnya yaitu BBM. Pemerintah pada S abtu, 3 September 2022, resm i menaikkan harga BBM atau menghapus subsidi BBM. Berbagai tanggapan menanggapi kenaikan dari harga BBM tidak menyurutkan langkah pemerintah. Harga Solar dari Rp 5.150 menjadi Rp 6.800 per liter. Pertalite naik dari Rp 7.650 menjadi Rp 10.000 per liter. Sedangkan pertamax yang non-subsidi naik di harga Rp 14.500 dari sebelumnya Rp 12.500 per liter.      (Sumber: pertamina.com) Berbagai respon pun tertuai terutama dari kalangan mahasiswa. Para mahasiswa memberikan beragam tanggapan mengenai kenaikan BBM yang terjadi d...

RESENSI BUKU: SEIKHLAS AWAN MENCINTAI HUJAN

Seikhlas Awan Mencintai Hujan (Sumber: pustakabukubekas_pinterest.com) Malang, LPM AQUA -Jumat (25/03/2022) Buku ini mengajarkan cara bagaimana kita mengikhlaskan sesuatu yang kita sendiri tidak mau melepaskannya. Terkadang tuhan menghadirkan kehilangan bukan untuk ditangisi, tetapi untuk mengajari agar jangan terlalu dalam berharap pada seseorang. Tidak ada siapa pun yang akan sanggup kehilangan seseorang yang paling kita inginkan dalam hidup. Seseorang yang sangat kita harapkan untuk tinggal dan menua di bawah satu atap yang sama. Seseorang yang pernah kita bayangkan tentang menjalani suatu pagi dan menyambut matahari berdua bersama. Seseorang yang kepadanya ia pernah berencana membuat sepasang kursi, tempat di mana bisa duduk untuk menyaksikan langit senja. Seseorang yang kepadanya ia berjanji untuk saling menjaga hingga tutup usia.  Bagaimana bila nama yang kau sebut di sepertiga malammu bukan nama yang ingin Tuhan satukan denganmu?  Pada akhirnya, tidak ada yang mampu dil...