Hari Buku Nasional
Sumber: Solider.id
Pada 17 Mei 1980
pemerintah mendirikan Perpustakaan Nasional Republik Indonesia. Momen tersebut
menjadi dasar penetapan Hari Buku Nasional. Penetapan Hari Buku Nasional adalah
hasil pemikiran Abdul Malik Fadjar Menteri Pendidikan dari Kabinet Gotong
Royong periode 2001-2004. Perayaan Hari Buku Nasional sudah dilakukan sejak
2002.
Latar belakang
penetapan peringatan Hari Buku Nasional adalah kondisi perbukuan dan minat baca
di Indonesia yang memprihatinkan. Berdasarkan data Kemdikbud pada 2007, judul
buku yang dicetak hanya 18 ribu tiap tahun. Jumlah tersebut jauh di bawah
Jepang yang mencetak 40 ribu judul buku per tahun atau China yang mencetak 140
ribu judul buku per tahun. Selain itu, Hari Buku Nasional bertujuan untuk
meningkatkan minat baca masyarakat sebab angka melek huruf di Indonesia masih
rendah.
Membaca adalah cara
manusia untuk memahami dunia tanpa perlu berkeliling dunia. Menerapkan suka
membaca sejak dini pada anak-anak akan memberi masa depan cerah yang penuh
dengan ilmu pengetahuan. Pemerintah Indonesia perlu menerapkan dan mulai
memperhatikan minat baca anak-anak agar nantinya dapat menjadi kebiasaan yang
baik bagi bangsa.
Referensi:
https://www.kompas.com/skola/read/2020/05/17/164500269/17-mei-hari-buku-nasional?page=all
Komentar
Posting Komentar