NGOPI
SANTUY #6
Moderator :
Regita Lisma Putri
Hari/tanggal :
Minggu, 01 Agustus 2021
Narasumber
: Rina Dwi Lestari
Topik :
Lebih Dekat Dengan Departemen Desain
[LPM
AQUA, 01 Agustus 2021], departemen PSDM AQUA FPIK, melangsungkan salah satu
prokernya yaitu ngopi santuy#6, dengan narasumber pilihan yaitu Pemimpin
Redaksi sekaligus Kepala Departemen Desain, yang akrab disapa Kak Rina.
Berikut
kutipannya:
Kak
rina merupakan anggota LPM AQUA yang menjabat sebagai Pemimpin Redaksi dan juga
Kepala Departemen Desain. Kak rina bergabung bersama LPM AQUA, sudah 2 periode.
Sempat menjadi sekretaris dan bendahara saat pergantian kabinet lalu mengikuti
kegiatan peliputan. Saat itu di tahun 2019, kepala departemen desain dijabat
oleh anggota angkatan 2019, lalu Kak Rina inisiatif bergabung ke departemen
desain dikarenakan feed Instagram LPM AQUA masih jarang upload dan desainnya
masih kurang rapi. Dari situ, Kak Rina mulai mempelajari desain, mulai dari
aplikasi untuk edit foto, video, dll. Kak Rina pernah mencoba aplikasi GHP
namun resolusi belum maksimal, akhirnya kak Rina bertanya pada alumni AQUA
terkait aplikasi mudah untuk mengedit dan juga resolusinya maksimal, yaitu
Corel Draw. Namun prosesnya tidak mudah, Kak Rina mencoba beberapa kali untuk
menguasai Corel Draw, seperti hasil editan yang belum bisa kesimpan. Mulai dari
situ, Kak Rina tidak menyerah begitu saja, Kak Rina melihat beberapa tutorial
di YouTube untuk bisa menguasai teknik desain di Corel Draw, dan
akhirnya berhasil. Teknik-teknik dasar untuk desain, mulai dipelajari satu
persatu oleh Kak Rina melalui bantuan video tutorial yang terdapat di YouTube.
Alasan Kak Rina untuk bisa aktif di desain salah satunya karena Kak Rina suka gambar,
namun terkadang ada kemalasan untuk memegang pensil dan kertas, namun Kak Rina
suka sekali melihat desain-desain. Akhirnya, Kak Rina berlatih sendiri dengan
menggunakan Corel Draw, sedikit demi sedikit Kak Rina mulai menguasai
teknik desain menggunakan Corel Draw. Awalnya, hasil desain Kak Rina
masih polos dan depannya dikasih foto dan huruf. Semakin kesini karena sudah
menguasai teknik desain menggunakan Corel Draw, hasil desain Kak Rina
sudah mulai rame dan menghiasi feed Instagram LPM AQUA hingga saat ini.
Departemen desain LPM AQUA sangat penting adanya, karena dengan desain dapat
memvisualkan apa yang kita lakukan ke media sosial. Apalagi sekarang situasi
semuanya serba online, sehingga orang-orang melihat aktivitas kita bukan dari
fisik yang kita kerjakan, namun beralih ke media sosial. Ketika melakukan
kegiatan internal, kita akan memvisualkan hasil ke bentuk feed Instagram.
Meskipun kita banyak kegiatan tapi tidak memvisualkan bentuk seperti di upload
ke feed Instagram, blog, dll, itu bisa dikatakan vakum, karena sama seperti
tidak ada kegiatan yang berlangsung. Seperti contohnya, dulu melakukan kegiatan
liputan Raja Brawijaya, kita aktif dari pagi hingga sore, membuat banyak berita
juga, namun aktivitas itu tidak dilaporkan secara detail ke media sosial,
sehingga seolah-olah kita tidakada kegiatan sama sekali.
Aplikasi
yang biasanya digunakan Kak Rina untuk desain yaitu Corel Draw, karena
Corel sangat mudah digunakan saat kita benar-benar menguasai teknik desain
didalamnya. Selanjutnya, Kak Rina juga menggunakan aplikasi yang terdapat di
web, karena melihat jenis laptop yang kurang maksimal jika memakai banyak
aplikasi untuk desain. Untuk desain huruf, Kak Rina memanfaatkan Dafont, karena
mempunyai huruf yang unik untuk mempercantik hasil desain. Jadi, saat poster kita
menarik, maka banyak juga yang nantinya akan tertarik ke AQUA. Untuk baground,
saat itu Kak Rina masih manual dengan cara garis satu-persatu hingga membentuk
pola yang diinginkan lalu bagroundnya dihilangkan, dan itu memakan banyak
waktu. Pada akhirnya, Kak Rina menemukan web untuk desain baground, caranya
cukup mudah tinggal memasukkan gambar lalu menghilangkan bagroundnya, dan
ternyata cukup efektif dan tidak memakan waktu yang banyak. Selanjutnya, Kak
Rina juga memakai aplikasi split, untuk memotong desain agar sesuai dengan
ukuran yang akan di upload ke feed Instagram. Untuk meningkatkan resolusi
gambar, Kak Rina menggunakan web yang mampu meningkatkan resolusi gambar sesuai
yang kita inginkan.
Selama
menjabat di departemen desain, Kak Rina mengelola dan mengatur penuh terkait
desain poster, desain feed Instagram, sertifikat, dll. Jadi, sebisa mungkin
terdapat jadwal untuk upload dan juga dengan desain yang menarik. Saat ini, Kak
Rina juga mengelola YouTube AQUA TV, jadi setiap ada agenda dari LPM AQUA
seperti wawancara, akan di record dan ada peluang untuk dimasukkan ke YouTube,
dan sudah banyak konten-konten AQUA yang dimasukkan ke YouTube. Sebisa mungkin,
semua kegiatan yang dilakukan dipublish untuk memperlihatkan AQUA sebagai
organisasi yang aktif dengan banyak keunggulan yang dimiliki. Sebelumnya, Kak
Rina belum pernah mengikuti pelatihan terkait desain, bahkan desain melalui
aplikasi di handphone juga sangat jarang, jadi Kak Rina iseng buka YouTube
untuk mencari tutorial seperti pembuatan poster di Corel, lalu mempelajari
fungsi tools yang terdapat di Corel, dan dari situ lumayan banyak mendapat
pembelajaran.
Bergabung
ke LPM AQUA, tentunya Kak Rina mendapat banyak keuntungan. Saat menjadi maba,
Kak Rina mengikuti organisasi namun measuk ke divisi konsumsi karena saat itu
belum ada pengalaman sama sekali mengenai desain. Masuk ke semester 3, Kak Rina
kembali mengikuti kegiatan organisasi dan masuk ke divisi PDDM. Saat
perkuliahan kemampuan desain juga dibutuhkan, seperti membuat poster tahap
pemupukan, dll. Dan yang penting, saat penyusunan CV juga menambah skill desain
yang dimiliki.
Kendala
yang sering dihadapi Kak Rina saat proses mendesain salah satunya karena
kapasitas laptop yang memang tidak focus pada desain, sehingga terdapat beberapa
kekurang seperti, hasil resolusi yang kurang, proses instalasi yang lama, dan
hasil desain susah untuk disimpan. Kendala selanjutnya yaitu karena dari
anggota AQUA sendiri belum ada pelatihan terkait desain. Lalu, waktu pengerjaan
serat proses upload yang juga agak molor, bahkan jika kebanyakan yang harus di
upload juga bingung.
Pesan
Kak Rina agar semangat untuk belajar desain, yang pertama yaitu mau belajar,
mencari referensi, tidak mudah menyerah, harus belajar sedikit demi sedikit,
dan aktif.
Komentar
Posting Komentar